TUGAS KLIPING KENAMPAKAN DARATAN , PERAIRAN , ALAM DAN BUATAN
1. Contoh : Kata pengantar
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah , segala puji bagi Allah dimana pada kesempatan ini saya bisa menyelesaikan pengumpulan data. Tentang Penampakan Alam dan Buatan , dari berbagai sumber dengan menjelajahi dunia Internet . Saya menyadari betapa pentingnya mengenal Alam yang ada disekeliling kita , dimana dalam prakteknya sangat berguna
Dalam kumpulan kliping kali ini, saya menyajikan tentang PENAMPAKAN ALAM dan PENAMPAKAN BUATAN, dengan disertai foto dan keterangannya, yang meliputi Alam yang ada di Indonesia dan di beberapa negara tetangga. Ini sangat membantu bagi para pembaca sekalian, untuk mengenal lebih dekat lagi tentang fenomena Alam di Indonesia
Dengan penyusunan kliping ini , saya berharap bisa membantu setiap pembaca untuk menambah pengetahuan dan mengenal benda-benda yang ada di alam ini , sehingga akan memunculkan kepedulian kita untuk selalu menjaga kelestarian lingkungan yang indah dan bersih.
Saya selalu terbuka untuk menerima saran dan kritik yang membangun dari para pembaca demi kemajuan saya.
Semarang , 18 Agustus 1945
Penyusun
YULI HARJANTO
-------------------------------------------------------------------------------
2. Contoh : Halaman Daftar isi
contoh : DAFTAR ISI
1. Halaman Sampul .............................................1
2. Halaman Judul.................................................2
3. Halaman Kata Pengantar..................................3
4. Halaman Daftar Isi............................................4
5. Kenampakan Alam di Indonesia........................5
6. Kenampakan Alam di Daratan ..........................6 - 9
7. Kenampakan Alam di Perairan..........................10 - 12
8. Kenampakan Buatan di Indonesia.....................13 - 14
9. Halaman Sumber / Referensi............................15
--------------------------------------------------------------------------------
Contoh : Isi Klipping Kenampakan
KENAMPAKAN ALAM DI
INDONESIA
Pembagian Kenampakan
alam meliputi :
I. Kenampakan alam di
daratan
II. kenampakan alam
di Perairan
III. Kenampakan
Buatan
I .KENAMPAKAN ALAM DI
DARATAN
Kenampakan alam
didaratan adalah kenampakan alam yang ada didaratan diantaranya gunung
berapi,pegunungan,lembah,dataran rendah,dataran tinggi.
1.Gunung berapi
GUNUNG SEMERU
Gunung berapi
Mahameru atau Semeru di belakang. Latar depan adalah kaldera Bromo, Jawa Timur,
Indonesia.
Letusan gunung berapi
dapat berakibat buruk terhadap margasatwa lokal, dan juga manusia.
GUNUNG BROMO.
Gunung berapi atau
gunung api secara umum adalah istilah yang dapat didefinisikan sebagai suatu
sistem saluran fluida panas (batuan dalam wujud cair atau lava) yang memanjang
dari kedalaman sekitar 10 km di bawah permukaan bumi sampai ke permukaan bumi,
termasuk endapan hasil akumulasi material yang dikeluarkan pada saat meletus.
Lebih lanjut, istilah
gunung api ini juga dipakai untuk menamai fenomena pembentukan ice volcanoes
atau gunung api es dan mud volcanoes atau gunung api lumpur. Gunung api es
biasa terjadi di daerah yang mempunyai musim dingin bersalju, sedangkan gunung
api lumpur dapat kita lihat di daerah Kuwu, Purwodadi, Jawa Tengah. Masyarakat
sekitar menyebut fenomena di Kuwu tersebut dengan istilah Bledug Kuwu.
GAMBAR BLEDUK KUWU
PURWODADI.
Gunung berapi
terdapat di seluruh dunia, tetapi lokasi gunung berapi yang paling dikenali
adalah gunung berapi yang berada di sepanjang busur Cincin Api PasifikPacific
Ring of Fire). Busur Cincin Api Pasifik merupakan garis bergeseknya antara dua
lempengan tektonik.
Gunung berapi
terdapat dalam beberapa bentuk sepanjang masa hidupnya. Gunung berapi yang
aktif mungkin bertukar menjadi separuh aktif, menjadi padam, sebelum akhirnya
menjadi tidak aktif atau mati. Bagaimanapun gunung berapi mampu menjadi padam
dalam waktu 610 tahun sebelum bertukar menjadi aktif semula. Oleh itu, sukar
untuk menentukan keadaan sebenarnya sesuatu gunung berapi itu, apakah sesebuah
gunung berapi itu berada dalam keadaan padam atau telah mati.
Apabila gunung berapi
meletus, magma yang terkandung di dalam kamar magmar di bawah gunung berapi
meletus keluar sebagai lahar atau lava. Selain daripada aliran lava, kemusnahan
oleh gunung berapi disebabkan melalui berbagai cara seperti berikut:
- Aliran lava.
- Letusan gunung berapi.
- Aliran lumpur.
- Abu.
- Kebakaran hutan.
- Gas beracun.
- Gelombang tsunami.
- Gempa bumi.
Jenis gunung berapi
berdasarkan bentuknya
1. Stratovolcano
Tersusun dari batuan hasil letusan dengan
tipe letusan berubah-ubah sehingga dapat menghasilkan susunan yang
berlapis-lapis dari beberapa jenis batuan, sehingga membentuk suatu kerucut
besar (raksasa), terkadang bentuknya tidak beraturan, karena letusan terjadi
sudah beberapa ratus kali. Gunung Merapi merupakan jenis ini.
Perisai
Tersusun dari batuan aliran lava yang pada
saat diendapkan masih cair, sehingga tidak sempat membentuk suatu kerucut yang
tinggi (curam), bentuknya akan berlereng landai, dan susunannya terdiri dari
batuan yang bersifat basaltik. Contoh bentuk gunung berapi ini terdapat di
kepulauan Hawai.
GUNUNG Kilauea
Cinder Cone
Merupakan gunung berapi yang abu dan
pecahan kecil batuan vulkanik menyebar di sekeliling gunung. Sebagian besar
gunung jenis ini membentuk mangkuk di puncaknya. Jarang yang tingginya di atas
500 meter dari tanah di sekitarnya.
Kaldera
Gunung berapi jenis ini terbentuk dari
ledakan yang sangat kuat yang melempar ujung atas gunung sehingga membentuk
cekungan. Gunung Bromo merupakan jenis ini.
GUNUNG BROMO
Klasifikasi gunung
berapi di Indonesia
- Tipe A ,Gunung berapi yang pernah mengalami erupsi magmatik sekurang-kurangnya satu kali sesudah tahun 1600 .
- Tipe B, Gunung berapi yang sesudah tahun 1600 belum lagi mengadakan erupsi magmatik, namun masih memperlihatkan gejala kegiatan seperti kegiatan solfatara
- Tipe C . Gunung berapi yang erupsinya tidak diketahui dalam sejarah manusia, namun masih terdapat tanda-tanda kegiatan masa lampau berupa lapangan solfatara/fumarola pada tingkah lemah.
2. Pegunungan
pegunungan adalah
rangkaian beberapa gunung gunung.
contohnya Pegunungan
Kapur Utara adalah salah satu pegunungan kapur yang membentang di pesisir utara
Pulau Jawa mulai dari Kabupaten Pati Jawa Tengah Lamongan (Jawa Timur).
PEGUNUNGAN
KENDENG ( PATI )
Oleh sebagian orang
disebut juga sebagai Pegunungan Kendeng Utara, karena letaknya yang sejajar
dengan Pegunungan Kendeng yang membujur di sebelah selatannya. Juga ada yang
menyebutnya sebagai Pegunungan Serayu Utara.
Wilayahnya memanjang
dari barat ke timur yang meliputi Kabupaten Pati bagian selatan, Kabupaten
Grobogan bagian utara, Kabupaten Rembang, Kabupaten Blora, Kabupaten Tuban,
Kabupaten Bojonegoro bagian utara dan Kabupaten Lamongan bagian barat.
Lebar rangkaian
pegunungan ini sekitar 30-50 km dengan ketinggian kurang dari 800 meter dari
permukaan laut.
[sunting] Kawasan
karst
Pegunungan Kapur
Utara merupakan kawasan batu gamping atau daerah karst. Daerah ini identik
dengan fenomena alam yang kurang akan air di permukaan akibat sifat batuan kapur
yang sangat mudah meloloskan air. Meskipun dipermukaan cenderung kering dengan
dipenuhi banyaknya batu karang dan tebing.
Sesuai dengan sifat
batuan kapur (kawasan karst) yang mudah larut oleh air hujan membuat kawasan
ini memiliki banyak sekali rekahan ataupun lubang yang sebagian dikenal sebagai
gua–gua alam. Selain itu karena besarnya tingkat porositas (meloloskan) air
yang sangat tinggi membuat kawasan ini menjadi area resapan bagi daerah –
daerah di sekitarnya. Air hujan yang meresap lewat rekahan – rekahan yang ada
menciptakan suatu sistem sungai bawah tanah yang unik.
Lembah
Lembah adalah dataran
yang sangat rendah diantara gunung gunung.
contohnya
Lembah sungai idus
sungai Indus adalah
nama salah satu sungai besar di India. Terletak di sekitar daerah Punjab yang
mana sekarang ini terbagi menjadi 2, sebagian di India dan sebagian di
Pakistan. Bagi bangsa Yunani sungai ini mempunyai sejarah khusus sebagai di
inti dari peradaban Veda kuno dan peradaban Lembah Indus.
Pada zaman
prasejarah, di lembah sungai Sindhu yang subur terdapat sebuah peradaban
manusia. Peradaban manusia ini yang adalah kaum bangsa Arya ini masuk melalui
celah - celah pegunungan Hindu Kush lalu menetap pertama kali di lembah Mohanjo
Daro dan Harappa di barat laut India. Di sinilah lahirnya agama Hindu yang akar
katanya berasal dari nama sungai Sindhu tersebut.
Aliran sungai Sindhu
sendiri yang dengan aliran anak - anak sungai yang lain kemudian bertemu dan menyatu
menjadi aliran sungai Gangga di India Utara.
Lembah sungai Indus
terletak di Pakistan. Penduduk asli Lembah sungai Indus adalah bangsa Dravida
yang berkulit hitam. Di sekitar sungai itu terdapat dua pusat kebudayaan yaitu
Mohenjo Daro dan Harappa. Mereka sudah menetap di sana dengan mata pencaharian
bercocok tanam dengan memanfaatkan aliran sungaitanah di sekitarnya. dan
kesuburan
Menurut teori
kehidupan bangsa Dravida mulai berubah sejak tahun 2000-an SMbangsa Arya.
Mereka termasuk rumpun berbahasa Indo-Eropa dan berkulit putih. Bangsa Arya ini
mendesak bangsa Dravida ke bagian selatan India dan membentuk Kebudayaan
Dravida namun, sebagian lagi ada yang bercampur antara bangsa Arya dan Dravida
yang kemudian disebut bangsa Hindu. Oleh karena itu, kebudayaannya disebut
kebudayaan Hindu. karena adanya pendatang baru,
Diposkan oleh
kenampakan alam di 03:02 Tidak ada komentar:
Beranda
3. Tanjung
Tanjung atau
semenanjung adalah daratan yang menjorok ke laut. Pulaupulau
di Indonesia banyak
memiliki tanjung karena pantai di kepulauan Indonesia
tidak rata. Tanjung
yang sangat luas disebut jazirah, contohnya jazirah Arab.
Tanjung yang sangat
sempit disebut ujung, contohnya Ujung Kulon di Jawa Barat.
4. Jenis-jenis
dataran:
1. Dataran Rendah
2. Dataran Tinggi
4. 1. Dataran Rendah
Dataran rendah adalah
dataran yang mempunyai ketinggian 0-200 meter di atas permukaan air laut.
Wilayah Indonesia
mempunyai dataran rendah yang luas, membentang dari Pulau Sumatra, Jawa, Kalimantan,
Sulawesi, Irian Jaya, dan pulau-pulau kecil lainnya. Dataran rendah mempunyai
tanah yang subur, sangat cocok untuk pemukiman penduduk, lingkungan industri,
pasar, usaha pertanian, perikanan, dan peternakan. Sebagian besar kota di
Indonesia berada di dataran rendah.
Dataranrendah yang
ada di Jawa Tengah antara lain Brebes, Tegal Pemalang, Batang, Kendal,
Semarang, Jepara , Demak dan Blora.
Nah, diskusikan
dengan temanmu tentang ciri–ciri dataranrendah. Kalianbisa membuka peta atau
atlas bahwa yang berwarna hijau muda adalah dataran rendah, mudah bukan ?
Baiklah, sekarang coba kalian sebutkan dataran rendah yang ada di pulau seluruh
Indonesia berdasarkan pengamatanmu dalam peta!
4. 2.
Dataran Tinggi
Dataran Tinggi,
adalah dataran yang mempunyai ketinggian antara 200-500 meter dari permukaan
air laut. Dataran tinggi (disebut juga plateau atau plato) adalah dataran luas
yang bergelombang dan berbukit-bukit dan terletak pada ketinggian diatas 200m.
Dataran tinggi terbentuk sebagai hasil erosi dan sedimentasi. Beberapa dataran
tinggi antara lain Dataran Tinggi Dekkan, Dataran Tinggi Gayo, Dataran Tinggi
Dieng, Dataran Tinggi Malang, dan Dataran Tinggi Alas. Dataran tinggi bisa juga
terjadi oleh bekas kaldera luas, yang tertimbun material dari lereng gunung
sekitarnya. Dataran tinggi dari kategori terakhir ini antara lain adalah
Dataran Tinggi Dieng di Jawa Tengah.
Dataran tinggi
dimanfaatkan untuk usaha pertanian holtikultura, yaitu buah-buahan, sayuran,
dan tanaman hias. Dataran tinggi juga dimanfaatkan untuk perkebunan, misalnya
teh, kopi, tembakau, cengkeh, dan coklat. Selain itu udara yang sangat sejuk
juga membuat
dataran tinggi sangat
cocok untukdaerah wisata dan tempat peristirahatan.
5. Bukit dan Lembah
Bukit adalah bagian
dari gunung yang mempunyai ketinggian antara 200-300 meter di atas permukaan
laut. Bukit lebih kecil daripada gunung.Contohnya Bukit Menoreh di Jawa Tengah.
Lembah adalah bentuk
muka bumi yang berupa cekungan yang terdapat di sekitar gunung atau pegunungan.
Ada pula lembah sungai yang terbentuk akibat adanya pengikisan bagian gunung oleh
aliran air sungai.lembah sungai di pegunungan sangat terjal dan curam, lembah
ini biasanya berbentuk seperti huruf V. Contoh Lembah Belgium di Bali.
Bukit dan lembah
berpengaruh bagi kehidupan manusia, antara lain: di daerah perbukitan dapat
dibangun villa dan tempat wisata.
Dengan adanya tempat
wisata maka serta merta dibangun sarana pendukung seperti restoran dan tempat
hiburan, sehingga kegiatan ekonomi di daerah tersebut akan meningkat. Contohnya
:obyek wisata di Baturaden dan candi Borobudur.
----------------------------------------------
2. KENAMPAKAN ALAM DI
PERAIRAN
1. Sungai
Sungai adalah aliran
air yang besar yang terjadi karena alam. Di Indonesia
banyak terdapat
sungai, baik besar maupun kecil. Sungai terbesar adalah Sungai
Musi di Sumatra.
Sungai terpanjang di Jawa adalah Sungai Bengawan Solo. Sungai
terpanjang di
Kalimantan adalah Sungai Kapuas dan Sungai terpanjang di Papua
adalah Sungai
Memberamo.
2. Danau
Danau adalah genangan
air yang sangat luas yang dikelilingi daratan. Dilihat
dari prosesnya, danau
dibedakan menjadi dua, yaitu danau alam dan danau buatan.
Danau alam terjadi
karena peristiwa alam, letusan gunung berapi, pengikisan,
dan patahan bumi.
Danau ini sering disebut telaga/sendang/tasik. Danau buatan
disebut juga
bendungan, waduk, atau dam. Danau terbesar di Indonesia adalah
Danau Toba di Sumatra
Utara, yang di tengah-tengahnya terdapat Pulau Samosir.
3. Teluk
Teluk adalah bagian
laut yang menjorok ke daratan. Teluk biasanya digunakan
untuk pelabuhan laut/
bandara karena daerah tersebut bebas dari ombak yang
besar.
Contoh : teluk
di Indonesia adalah Teluk Jakarta dan Teluk Penyu.
4. Selat
Selat adalah laut
yang sempit yang menghubungkan pulau satu dengan pulau
yang lainnya.
Indonesia memiliki banyak selat karena Indonesia terdiri dari beriburibu
pulau besar dan
kecil.
Contoh selat di Indonesia adalah Selat Sunda yang
menghubungkan Pulau
Jawa dengan Sumatra. Carilah nama-nama selat yang lain!Masih banyak danau di Indonesia.
5. Pantai
Pantai di Indonesia
sangat banyak, misalnya pantai yang ada di Jawa Tengah antara lain: Pantai
Marina, Pantai Maron, Pantai Tanjung Emas, Pantai Kartini, Pantai Parang
Tritis, Pantai Samas, dan Pantai Glagah.
Pantai Ancol di
Jakarta, Pantai Pelabuhan Ratu di Banten, Pantai Losari di Sulawesi Selatan,
Pantai Losiana di Nusa Tenggara Timur, dan Pantai Korem di Papua
Wilayah pantai sangat
cocok untuk perikanan tambak udang, bandeng, dan mujaher. Dan sebagian besar
penduduknya hidup sebagai nelayan.
6. LAUT
Laut di Indonesia
misalnya : Laut Jawa, Laut Flores, Laut Banda,
Laut Arafura, Laut
Seram, Laut Maluku, laut Sawu, Laut Timor, dan Laut Sulawesi.
Laut sangat
bermanfaat bagi nelayan, tetapi bahayanya juga sangat dahsyat.
Kalian tentu masih
ingat peristiwa
Tsunami di Aceh?
------------------------------------------------------------------------------------
III. Kenampakan
Buatan di Indonesia
Kenampakan buatan di
Indonesia sangat banyak. Hal ini disebabkan oleh
faktor kebutuhan
manusia. Lingkungan buatan adalah daerah yang sengaja dibuat
lingkungan baru untuk
kepentingan tertentu. Kepentingan manusia, antara lain
untuk kemakmuran,
melindungi satwa dan tumbuhan, pembangunan sarana dan
prasarana bagi umum,
untuk PLTA, dan untuk tujuan wisata atau rekreasi.
Kenampakan alam
buatan, antara lain sebagai berikut.
1. Waduk
Waduk adalah
bendungan atau dam yang merupakan danau buatan. Waduk
dimanfaatkan untuk
kepentingan irigasi, perikanan, PLTA, dan wisata. Contohnya
adalah Waduk
Jatiluhur, Waduk Saguling, Waduk Cirata di Jawa Barat dan Waduk
Gajah Mungkur, Waduk
Malahayu di Jawa Tengah.
2. Pelabuhan
Pelabuhan merupakan
bandar atau tempat berlabuh atau singgahnya kapalkapal,
baik kapal barang
atau kapal muatan penumpang. Pelabuhan juga sebagai
tempat transaksi
perdagangan, ekspor impor, dan bea cukai. Semua kegiatan
tersebut menambah
devisa negara. Pelabuhan di Indonesia, antara lain Pelabuhan
Tanjung Priok di
Jakarta dan Pelabuhan Tanjung Perak di Surabaya.
3. Kebun Binatang
Kebun binatang
merupakan tempat yang sengaja dibuat untuk melestarikan
hewan dari kepunahan
dan mengembangbiakkan hewan tersebut. Kebun binatang
biasanya dibuka untuk
wisata atau rekreasi masyarakat umum. Kebun binatang
yang terkenal di
Indonesia adalah Ragunan di Jakarta, Taman Safari di Bogor,
Wonokromo di
Surabaya, dan masih banyak lagi yang lainnya.
4. Bandar udara
Bandar udara adalah
tempat yang sengaja
dibuat untuk tinggal
landas sebuah pesawat.
Sarana ini termasuk
dalam transportasi udara.
Bandar udara yang
terkenal adalah Soekarno-
Hatta di Jakarta,
Juanda di Surabaya, dan masih
banyak lagi yang
lainnya.
5. Perkebunan
Perkebunan adalah
areal yang sengaja dibuat untuk ditanami tanaman industri
seperti kelapa sawit,
kopi, teh, coklat, karet, kelapa, tembakau ,tebu dan lain-lain.
6. Kawasan industri
/Pabrik
Kawasan industri
adalah daerah yang sengaja dibangun untuk lokasi
usaha dalam lingkup
besar, seperti
pabrik. Biasanya pabrik dibangun di daerah yang agak
jauh dari pemukiman
penduduk. Hal ini,
bertujuan agar polusi dari pabrik tersebut tidak
menggangu kenyamanan
penduduk.
Keuntungan dari
pembuatan kenampakan buatan antara lain
adalah meningkatkankesejahteraan
masyarakat, kesempatan kerja luas, dan tersedianya
fasilitas yang lebih baik. Sedangkan kerugiannya adalah rusaknya
lingkungan,dan
pencemaran lingkungan.
Rangkuman
1. Kenampakan alam daratan berupa pegunungan,
gunung, dataran tinggi,
dataran rendah, dan tanjung.
2. Kenampakan alam perairan berupa sungai,
danau, laut, dan selat.
3. Pegunungan adalah sekumpulan bukit yang
membentuk barisan.
4. Gunung adalah bukit yang sangat besar dan
tinggi.
5. Tanjung atau semenanjung adalah daratan yang
menjorok ke laut.
Tanjung yang sangat luas disebut jazirah.
Tanjung yang sangat sempit
disebut Ujung.
6. Sungai adalah aliran air yang besar, terjadi
karena alam.
7. Danau adalah genangan air yang amat luas yang
dikelilingi daratan.
8. Teluk adalah bagian laut yang menjorok ke
daratan.
9. Selat adalah laut yang sempit yang
menghubungkan pulau satu dengan
pulau yang lain.
10 . Kenampakan alam
buatan diantaranya adalah, waduk, pabrik, bandar
udara, pelabuhan, dan kebun binatang.
----------------------------------------------------------------------------
Contoh :
Halaman Referensi :
1. https://pelajaran-sd-ilmu-pengetahuan.blogspot.co.id/2017/08/tugas-kliping-kenampakan-daratan.html
Selamat belajar, semoga bermafaat ,
No comments:
Post a Comment